Oelamasi_Indonusra.com- Terkait kisruh yang terjadi pada Pembangunan Rehabilitasi DI Bendung Oeboboa, di Dusun 3, Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Pemerintah Desa Manusak akan berupaya agar bisa di tindak lanjuti.
Hal ini diungkapkan Kepala Desa Manusak, Arthur Zimenes, SH kepada media beberapa hari lalu di ruang kerjanya.
Dirinya mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Terkait serta Kontraktor Pelaksana agar bisa ditindak lanjuti. Apa lagi sekarang masih masa pemeliharaan.
“Nanti kita bersurat ke dinas terkait, dan juga Pelaksana agar kita kolaborasi baik-baik agar apa yang menjadi kendala bisa diselesaikan, kami akan tetap berupaya agar bisa di tindak lanjuti, karena jangan kita kerja dalam jangka pendek, harus dalam jangka panjang”, ucapnya.
Lebih lanjut, Dirinya merasa kaget bahwa ternyata masih ada kejanggalan dan Tiba-tiba muncul di publik bahwa ada keluhan dari Warga bahwa pekerjaan sperti ini, dan juga ada upah pekerja yang belum dibayar.
Sehingga dengan adanya informasi seperti ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan Plt. Dusun 03 Oeboboa agar bersurat ke Dinas terkait, serta Kontraktor Pelaksana agar bisa diselesaikan secara Baik-baik.
Ia pernah turun ke lokasi dan berkoordinasi dengan kontraktor pelaksana saat pekerjaan tersebut berjalan normal agar bekerja dengan Baik-baik. Karena ini juga demi kepentingan Masyarakatnya.
“Nanti saya instruksikan Plt dusun tiga agar panggil warga yang upah kerja belum dibayar untuk data nama-nama baru kita koordinasi lagi dengan dinas serta supplier agar bisa di atasi”, tuturnya. (Yuantin)