KabupatenKupang_IndoNusra.com– Pemerintah Desa Nekbaun, Kacamatan Amarasi Barat mengalokasikan Anggaran Dua Puluh (20) persen untuk Ketahanan Pangan.
Demikian diungkapkan Kepala Desa Nekbaun, Ruben J. Zacharias kepada media ini diruang kerjanya ketika di wawancarai terkait hari Jumat, (01/08) siang.
Ruben akrab disapa mengatakan bahwa untuk mendukung Program Pemerintah Pusat hingga Pemerintah Daerah yakni Program Ketahanan Pangan dan juga Koperasi Desa Merah Putih, Pemerintah Desa Nekbaun selalu mendukung.
Sehingga untuk Ketahanan Pangan, sesuai dengan Mekanisme atau amanah pihaknya mengalokasikan anggaran 20 persen atau sekitar Rp.200 jutaan sesuai dengan potensi yang ada di Desa.
Oleh karena itu, untuk pihaknya komitmen untuk pengadaan ternak sapi. Karena mengingat kecamatan Amarasi Barat adalah lumbung sapi.
“Jadi untuk ternak sapi ini kita terkenal dengan penggemukan, sehingga kita larinya ke penggemukan, dan bumdes yang mengelola. Jadi tinggal saja bumdes kembali ke kelompok masing-masing. Karena itu di kelola oleh bumdes, kita serahkan penuh kepada. Kita tidak bisa Interfensi. Karena kita kepala desa selaku ex officio (karena jabatan)”, ujarnya.
Sebagai Ketua Badan Pengawas yang mana dengan sendiri menjalankan fungsi pengawasan agar program ini jangan salah sasaran, dan bisa berkembang serta BUMDES bisa maju.
Namun untuk Koperasi Desa Merah Putih untuk Desa Nekbaun sudah selesai. Mulai dari sosialisasi dan pembentukan struktur organisasi serta Badan hukum sudah selesai, dan pengurus juga sudah mulai bekerja.
Sementara untuk Dana Desa khusus Desa Nekbaun total Dana Desa Tahun 2025 untuk Dana Transfer berkisar Rp1,4 miliar lebih.
“Itu total untuk keseluruhan baik itu dana desa maupun add dan pbh, serta pendapat asli desa sebanyak dua puluh delapan juta delapan ratus. Itu tahun 2024”, tuturnya.
Dengan anggaran sebesar ini, pihaknya peruntukan sesuai dengan Regulasi yang ada sehingga dalam peruntukannya untuk beberapa Bidang yakni Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan, Bidang Pembangunan Desa, Bidang Pembinaan Kemasyarakatan, Bidang Tak Terduga termasuk BLT.
Dirinya menambahkan bahwa sebagai Pemimpin tentu punya Visi dan Misi tersendiri.
Justru dari Visi yang ada tentu sebagian sudah berjalan, dan Misi prioritas pihaknya juga sudah berjalan, dan masih banyak yang belum, maka Dirinya berharap agar mengejar untuk tingkatkan sambil menyesuaikan dengan dana yang ada. (Yuantin)












