Oelamasi_IndoNusra.com- Menggunakan Dana Desa, Kepala Desa Manusak memberikan Bantuan Sosial (Bansos) kepada Siswa-siswi SD, SMP Berprestasi, dan juga Janda, serta Kaum Disabilitas hari Kamis, (24/04) di kantor Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT.
Kepala Desa Manusak, Arthur Ximenes kepada media ini ketika di wawancarai mengatakan bahwa dalam melaksanakan sesuatu yang berkaitan dengan Anggaran Dana Desa, tentu sudah di sepakati bersama lewat Musyawarah.
“Iya semua itu sudah ada di dalam perencanaan kita dari tahun lalu, dan kita rencanakan di tahun ini untuk kita eksekusi. Jadi apapun yang kita lakukan itu tentu harus mengacu kepada RKPDes dan APBDes yang ada. Ini juga sudah di tahun tahun sebelumnya itu dalam bentuk beasiswa. Dan juga kaum difabel yang memiliki keterbatasan dalam hidup”, ujarnya.
Sehingga dari beberapa Minggu lalu-red, sudah persiapkan kegiatan dalam Desa, terutama setelah Paskah.
Untuk itu, Pemerintah Desa mengeluarkan undangan kepada Pihak Sekolah SD, SMP termasuk melalui perangkat desa untuk menyampaikan kepada Masyarakat penerima manfaat yakni Lansia, Janda, dan juga kaum Disabilitas.
Untuk Siswa-siswi yang mempunyai prestasi di Kelas yakni juara 1, 2, dan 3 saat penerimaan Raport, Pemerintah Desa mengundang untuk mendatangi kantor Desa untuk mengambil bagian lewat pemberian Uang perlengkapan mandi, uang untuk membeli alat tulis.

Hal ini dapat dilakukan agar dapat menunjang para siswa-siswi dalam proses kegiatan belajar di sekolah.
Sementara untuk kaum Disabilitas ini, pemerintah desa memberikan perhatian untuk bersemangat dalam melanjut kehidupan dengan keberadaan ekonomi yang terbatas.
“Jadi walaupun untuk masyarakat desa Manusak yang mendapat tentu tidak dalam bentuk saratus persen. Tetapi paling tidak kehadiran kita sebagai pemerintahan desa di tengah-tengah masyarakat itu ada untuk saling mensupport agar bisa membantu kami di dalam melaksanakan kegiatan di dalam desa yang ringan seperti ciri khas gotong royong di lingkungan”, beber Arthur akrab di sapa.
Dirinya menambahkan bahwa bantuan ini tidak diberikan kepada semua, hanya beberapa saja yang sudah ditentukan. Artinya khusus bagi yang berpenghasilan rendah.
“Jadi kita tentu melihat bagi yang berpenghasilan rendah, seperti siswa-siswi berprestasi tetapi orang tua kurang mampu ya itu yang kita ambil”, pungkasnya.
Pantauan media ini, turut hadir para Guru, Masyarakat penerima, Kaum Disabilitas, Perangkat Desa, dan Bhabinkamtibmas Desa Manusak, serta Tenaga Kesehatan (Nakes). (Yuantin)