KabupatenKupang_IndoNusra.com– Pemerintah Desa Mata, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, tetap mendukung Program Pemerintah Pusat hingga ke Pemerintah Daerah yakni Ketahanan Pangan guna mewujudkan Swasembada Pangan.
Kepala Desa Mata Air, Elia Luluporo kepada media ketika diwawancarai di ruang mengatakan bahwa Program yang di canangkan Pemerintah Pusat sampai Daerah, bahkan ke Desa ini yakni Ketahanan Pangan.
“Nah tentu desa mata air sendiri banyak potensi yang kami kaji selain dari aspek atau unsur pertanian, ada juga pertanian yang kami siapkan. Di tahun ini untuk kami pemerintah desa khususnya ketahanan pangan, kami siapkan dari juga program ternak ayam petelur, dan anggaran yang kami siapkan itu kurang lebih dua puluh persen”, ujarnya.
Namun disisi lain Pemerintah Desa tidak seharusnya menginginkan agar Masyarakat berpatokan pada Bantuan-bantuan, tetapi Masyarakat harus menjaga agar ke depan ketahanan pangan itu bisa bangkit.
Misalnya, jangan bantuan datang kemudian tidak dapat di manfaatkan dengan baik demi mendukung ketahanan pangan. Karena, Pemerintah Desa juga bersama Masyarakat berkolaborasi supaya bagaimana membangun, mengelola, bahkan kembangkan Lahan-lahan yang tidur yang mempunyai potensi pada Bidang Pertanian maupun Peternakan.
“Hal-hal ini yang perlu kita dorong bagaimana kita ada bersama mereka untuk menunjang, memperkuat ketahanan pangan ke depan bersama masyarakat kita sendiri”, pungkas Luluporo.
Dirinya menguraikan bahwa di Tahun ini, salah satu Program Pemerintah Pusat yakni, Koperasi Desa Merah Putih, ketika di tanyai Ia menguraikan bahwa Pemerintah Desa Mati Air sudah selesai mulai dari Proses Pembentukan Musyawarah Koperasi Desa Merah Putih.
Kemudian, Koperasi Desa Merah Putih Desa Mata Air telah mendapatkan Badan Hukum seperti Akta Pendirian dari Notaris, dan selanjutnya akan di tindak lanjuti sesuai mekanisme yang ada agar adanya Pembentukan Organisasi kepengurusan Koperasi Desa Merah Putih di Desa Mata Air.
Dirinya percaya bahwa Program Pemerintah Pusat yakni Koperasi Desa Merah Putih akan berjalan lebih baik. Namun tentu dikaji secara mendetail dalam pembentukan struktur organisasi kepengurusan.
Dikarenakan, sesuai dengan aturan atau regulasi yang di berikan, menjadi dasar bagi Pemerintah Desa maupun Kelurahan supaya bagaimana dalam pembentukan kepengurusan jangan sampai terdapat Unsur-unsur kekeluargaan atau kepentingan politik. Karena anggaran yang akan disiapkan ke depan cukup besar.
Sehingga ke depan Program Pemerintah Pusat yakni Koperasi Desa Merah Putih ini berjalan dengan baik dan jangan terhambat. Dan apa yang di lakukan dalam mendukung program ini, pada prinsip ke depan harus mensejahterakan Masyarakat, karena khususnya di Desa Mata Air latar belakang berpenghasilan di bidang pertanian kurang lebih 60 persen.
Tambahnya, di Desa Mata Air sendiri dalam waktu dekat akan menggagas saru program kerja yaitu Pengelolaan sampah atau daur ulang. Hal ini merupakan salah satu inovasi yang akan di bangun.
“Mungkin di kabupaten kupang khususnya di kelurahan atau desa lain ada atau tidak akan tetapi di desa mata air sementara kita gagas terkait mekanisme pengelolaan sampah, kami akan berdiskusi dan akan konsultasi dengan pemerintah kabupaten, atau kecamatan agar bisa dapat di laksanakan”, bebernya.
Akhir-akhir ini memang persoalan sampah semakin serius. Jangan berpikir bahwa lahan Kabupaten Kupang sangat luas, akan tetapi Desa Mata Air yang berbatasan dengan Kota Kupang mulai menerima dampak. Jadi persoalan sampah ini harus serius di tangani mulai dari sekarang.
Jika dalam waktu dekat persoalan sampah ini tidak di lihat, ke depan akan menjadi dampak yang sangat besar. Karena itu Pemerintah Desa bersama Masyarakat akan memprioritaskan pengelolaan sampah daur ulang.
“Kita akan tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten agar mencari jalan keluar untuk penyelesaian akhir. Kami juga bersama LSM, serta pihak ketiga dan yang lain untuk membantu mendesain semua mulai dari sosialisasi untuk kira pengelolaan sampah ini bisa dapat menghasilkan uang itu seperti apa”, tutupnya. (Yuantin)
