KabupatenKupang_IndoNusra.com– Sebagian Warga Desa Oepaha, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang menyebutkan bahwa pembangunan ruas jalan lingkar Selatan menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan tanggung jawabnya adalah Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sementara untuk pembangunan jalan gang di Desa atas perjuangan Bupati Kupang, Yosef Lede saat menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kupang.
Hal ini di ungkapkan salah satu Warga Desa Oepaha Kepada media ini ketika di wawancarai hari Kamis (19/06) mengatakan bahwa sejak Tahun 2014-2015 sudah di lakukan survey oleh Dinas terkait dalam hal ini BPJN, dan rencana pembangunan itu sejak Tahun 2016, namun sampai hari ini tidak ada hasil.
“Karena begini, waktu itu di tahun 2014, kalau tidak salah itu sudah dari orang dinas dong datang ukur sampai disini, itu satu kali jalan dengan jalan hotmix yang di Sumlili. Tapi setelah itu Sumlili saja yang mereka kerja, sementara dari batas kali (sungai) batu Lesa sampai di Oepaha tidak dikerjakan bahkan sampai saat ini”, tutur warga.
Sementara untuk pembangunan jalan lingkar Desa Oepaha ini waktu itu di perjuangkan oleh Pak Bupati Kupang, Yosef Lede.
Dikarenakan, waktu itu Ia menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kupang, dan juga Bupati Kupang waktu itu Ayub Titu Eki sehingga jalan yang sekarang ini bisa seperti ini.
Sementara Kepala Desa Oepaha Kobis Kofan mengatakan hal yang sama.
Dirinya menambahkan, pembangunan jalan berupa lapen ini di kerjakan sejak Tahun 2016, dan setelah itu Tahun 2017 serta di Tahun 2018 pembangunan jalan Saha, Desa Nekbaun.
Dirinya mengaku bahwa hingga sekarang kondisi jalan sudah rusak juga akibat faktor atau pengaruh kondisi tanah.
Sementara untuk pembangunan jalan lingkar selatan, Ia merasa jenuh dengan kondisi jalan ini karena kondisi jalan sangat memprihatinkan, Dirinya berharap agar adanya perhatian dari Pemerintah Pusat.
Informasi yang pernah diketahui media ini, Pembangunan jalan yang terhenti saat ini yakni jalan strategis dan akses perbatasan di ruas jalan Tablolong-Oelalus-Oepaha-Buraen-Terens-Rium, kurang lebih sepanjang 112,80 kilometer.
Perlu diketahui, khusus untuk pembangunan jalan Sumlili- Oepaha sudah dianggarkan kurang lebih Puluhan Miliar, namun sayang belum di kerjakan. (Yuantin)