KabupatenKupang_IndoNusra.com– Bupati Kupang, Yosef Lede, akhir pekan yang lalu mengukuhkan Badan Pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB) Kabupaten Kupang 2025–2029, di Hotel Flobamor, Kota Kupang, NTT.
Badan Pengurus Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang 2025–2029 sendiri terpilih dalam Musyawarah Daerah III Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang Tahun 2025, yang digelar pada kesempatan yang sama.
Yosef Lede dalam sambutannya mengatakan, Musyawarah Daerah (Musda) III Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang Tahun 2025 telah melahirkan berbagai hal penting, antara lain terpilihnya Badan Pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang 2025–2029, dan jauh lebih penting lagi telah terjadi saling tukar pengetahuan, pengalaman, dan strategi dalam menghadapi berbagai ancaman bencana yang mungkin terjadi.
Diskusi-diskusi yang terjadi juga telah menghasilkan berbagai masukan dan rekomendasi yang sangat berharga untuk penyusunan rencana aksi pengurangan resiko bencana ke depan.
“Saya berharap hasil–hasil musyawarah daerah ini dapat diimplementasikan secara efektif dan efisien oleh seluruh stakeholder terkait. Kerjasama dan kolaborasi yang erat antar Pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak lainya sangat krusial dalam mewujudkan Kabupaten Kupang yang tangguh bencana”, urai Yosef Lede.
Yosef Lede juga berharap momentum musyawarah daerah itu menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas Kabupaten Kupang dalam menghadapi berbagai ancaman bencana, dan ia juga berharap komitmen dan kerja keras bersama akan membuat Kabupaten Kupang aman dan resilient terhadap bencana.
“Pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang 2025–2029 saya harap segera melakukan aksi–aksi penaggulangan bencana yang kolaboratif bersama seluruh mitra yang ada, sehingga sasaran pembangunan daerah dalam pengurangan resiko bencana di Kabupaten Kupang bisa terlaksana”, ujar Yosef Lede.
Adapun Badan Pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kupang 2025 -2029 yaitu, Elfrid Saneh terpilih menjadi Ketua, Alain Oematan sebagai Wakil Ketua I dan Pendeta Betarina Elimanafe sebagai Wakil Ketua II, Ayub Manafe terpilih menjadi Sekretaris, dan Alfes Lopo sebagai Wakil Sekretaris, serta Adel Lelan terpilih menjadi Bendahara dan Hana Dakalelang sebagai Wakil Bendahara.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kupang, Semuel Tinenti, Kepala BP4D Kabupaten Kupang, Juhadi Selan, dan beberapa pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Kupang lainnya, serta perwakilan akademisi dan LSM. (***)
